Semarang, EdukasiOnline -- April 2016 lalu kemah sastra II sukses terlaksana. Acara yang digagas oleh Komunitas Lereng Medini dan beberapa komunitas seni serta budaya tersebut, terlaksana dengan jumlah lebih dari 100 peserta. Kemah sastra II yang merupakan agenda tahunan, secara penuh dihadiri oleh Sigit Susanto selaku penggagas, penulis, dan pendiri Guyub Maos Boja.
Agenda yang dilaksanakan di bumi perkemahan Lereng Medini tersebut juga dihadiri oleh dua penulis dari Bali, yaitu Kardanis Muda wijaya dan Wayan Jengki. Suguhan lain yang disediakan yaitu, pembedahan kumpulan essay “Perjumpaan: Santiago, Martin dan Boja” oleh penulisnya langsung, Heri CS.
Agenda yang dilaksanakan di bumi perkemahan Lereng Medini tersebut juga dihadiri oleh dua penulis dari Bali, yaitu Kardanis Muda wijaya dan Wayan Jengki. Suguhan lain yang disediakan yaitu, pembedahan kumpulan essay “Perjumpaan: Santiago, Martin dan Boja” oleh penulisnya langsung, Heri CS.
Tahun ini, kemah sastra III akan dilaksanakan pada 12-14 Mei di lokasi yang sama.
Agenda yang bisa diikuti oleh beragam kalangan tersebut, akan dihadiri oleh penulis asal Jawa Barat, Eka Kurniawan. Penulis novel Lelaki Harimau dan Cantik itu luka.
Dalam Rapat pertama kemah Sastra III, Minggu (05/03), Heri CS yang pada saat itu memimpin rapat mengatakan bahwa,Eka Kurniawan akan datang untuk membedah karyanya “Lelaki Harimau”. “Jadi untuk panitia dan peserta, bisa membacanya dulu," ungkapnya.
Ia juga menambahkan, persiapan Kemah III telah dicicil. Selasa (28/03), para panitia telah melakukan survei tempat, pemesanan segala peralatan dan kebutuhan. Publikasi juga telah disipkan. “Akhir Maret atau awal April, poster akan diluncurkan," pungkas lelaki lulusan Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Diponegoro tersebut. (Edu_On/Fit)
Tags
Berita