Lukman Hakim sedang menerima kenang-kenangan dari Ketua Dema-U (Dok. Fatim) |
Semarang, EdukasiOnline – Ketua
umum Keluarga Alumni (Kalam) UIN Walisongo Semarang Lukman Hakim himbau
mahasiswa baru (Maba) untuk bijak dalam bersosial media karena perkembangan
teknologi yang sangat cepat. Hal itu disampaikan langsung pada acara penutupan
Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) 2018 di lapangan UIN Walisongo, Rabu (29/09).
“Perkembangan media sosial sangat cepat,
banyak yang memberi manfaat juga banyak konten-konten negatif yang menyebar.
Jadi mahasiswa harus lebih selektif dalam bersosial media”, jelas lelaki yang
sering disapa Lukman.
Dalam Orasi Kemahasiswaan, Lukman
memberikan pemahaman mengenai dampak media sosial. “Media Sosial banyak
memberikan hal positif bagi pemuda, dapat membuka cakrawala lebih luas dan
memberikan wadah untuk berkreasi”, tutur alumni Fakultas Dakwah dan Komunikasi
(FDK) UIN Walisongo tersebut.
Namun, disisi lain sosial media juga
ikut andil memberikan pemahaman negatif, terutama bagi kedaulatan bangsa.
“Sosial media juga ikut andil memberikan pemahaman negatif, banyaknya fitnah
dan berita hoak yang muaranya untuk mengganti falsafah negara”, tambah lelaki
bertubuh tinggi tersebut.
Sebelum mengakhiri orasi Lukman berpesan
kepada semua Maba untuk cerdas dan mampu memahami kepentingan bangsa. “Saya berharap UIN Walisongo dapat mencetak
mahasiswa cerdas dan peduli dengan kepentingan bangsa”, tegasnya. (Edu_On/Ris)