Semarang, EduOnline--Menyambut mahasiswa baru , tahun ini UIN
Walisongo menerima sebanyak 4104 mahasiswa baru. Jumlah ini lebih banyak
dibandingkan tahun sebelumnya yaitu 3800 mahasiswa lebih. Namun, Rektor UIN Walisongo
mengaku belum siap memfasilitasi ruang
kelas. Muhibbin mengatakan bahwa sementara akan ada kuliah malam bagi mahasiswa
lama akibat kurangnya ruang kelas.
Ditemui usai pembukaan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan
(PBAK) pada Senin (27/8), Muhibbin menambahkan alasan kurangnya fasilitas ruangan
yaitu adanya jurusan baru di beberapa fakultas. Ditambah lagi beberapa fakultas
baru belum meluluskan mahasiswa,sehingga dengan
terpaksa mahasiswa lama harus rela untuk kuliah malam. “Karena ada jurusan baru dan beberapa fakultas belum meluluskan
mahasiswa jadinya kuliah malam jadi alternatif untuk saat ini, ” jelasnya.
Saat ini UIN Walisongo masih dalam proses pembangunan
delapan gedung baru guna melengkapi
ruang kelas yang masih terbatas.”Saya yakin
mahasiswa bisa bersabar karena
pembangunan sudah dimulai,” imbuhnya.
Untuk pengadaan gedung bagi mahasiswa difabel Muhibbin juga mencanangkan akan memberikan perlakuan khusus dalam fasilitas ruang kelas. “Gedung baru nanti akan ramah untuk mereka
yang kekurangan secara fisik,” ujar Muhibbin. Birokrasi akan memberikan instruksi kepada para Dekan
untuk menempatkan kuliah di lantai satu bagi para mahasiswa difabel. Muhibbin juga menambahkan untuk saat ini UIN Walisongo belum mampu memberikan pengadaan beasiswa
untuk mahasiswa difabel . “Kan gak semua mahasiswa difabel itu kurang mampu, ada juga yang kaya,” imbuhnya.
Edu_On/Ida
Tags
Berita