Fashion di Era Milenial Lebih dari Sekadar Penampilan

Ilustrasi fashion (pinterest)

Di zaman milenial saat ini, fashion selalu menjadi perhatian khalayak, baik tua maupun muda, laki-laki maupun perempuan. Fashion atau busana bukan hanya sekadar sesuatu yang dikenakan untuk melindungi tubuh, tetapi juga menjadi sarana untuk memperindah penampilan dan mengekspresikan diri. Dalam banyak kasus, fashion bahkan dianggap sebagai bentuk seni, tempat di mana kreativitas dan pencarian identitas pribadi dapat diwujudkan.

Di era yang semakin peduli terhadap lingkungan, industri fashion pun ikut beradaptasi. Salah satu tren yang mencuat adalah thrifting, atau berbelanja pakaian bekas. Thrifting tidak hanya menjadi alternatif yang hemat biaya, tetapi juga dianggap lebih ramah lingkungan.

Berbeda dengan stigma pakaian bekas yang identik dengan lusuh dan kurang menarik, thrifting pada tahun 2024 telah berubah menjadi gaya fashion trendi yang digemari oleh banyak kalangan. Platform online seperti Instagram, TikTok, Facebook, dan e-commerce menjadi wadah bagi para penggemar thrifting untuk menemukan “harta karun” berupa fashion item unik dan vintage yang tidak kalah menarik dibandingkan pakaian baru.

Thrifting Lebih dari Sekadar Tren

Thrifting bukan hanya sekadar tren, tetapi telah menjadi gaya hidup yang berkelanjutan dan modis. Ada beberapa alasan mengapa thrifting begitu diminati, antara lain:

1. Ramah Lingkungan 

Dengan mengurangi konsumsi tekstil baru dan limbah industri fashion, thrifting membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.

2. Hemat Biaya

Pakaian di toko thrift biasanya dijual dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan dengan toko pakaian biasa, sehingga memungkinkan orang untuk tetap tampil modis tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.

3. Sensasi Berburu “Harta Karun”

Proses mencari dan menemukan item fashion yang unik dan sesuai dengan gaya pribadi memberikan kepuasan tersendiri bagi para penggemar thrifting.

Tren fashion akan selalu berkembang dan mengikuti dinamika zaman. Namun, yang paling penting adalah bagaimana kita dapat mengekspresikan diri dengan gaya yang kita sukai dan merasa nyaman dengan apa yang kita kenakan. Pada akhirnya, fashion bukan hanya soal mengikuti tren, tetapi juga tentang menemukan identitas dan kenyamanan pribadi dalam berbusana.


Penulis: Dwi Susan (Kru 22)

Editor: Agustin

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak